Terjadi perubahan besar - besaran di dunia bisnis dari
sektor komputer sampai jasa keuangan, dari sektor telekomunikasi sampai layanan
kesehatan.
Saat ini banyak organisasi sepakat bahwa kehidupan
berorganisasi semakin menjadi tidak pasti, seiring dengan langkah perusahaan
yang makin terpacu dan masa depan menjadi makin sulit diprediksi. Namun
demikian semua sepakat perubahan semakin cepat terjadi.
Dunia bisnis sedang dan akan terus mengalami perubahan yang
makin cepat, walau arah perubahan tidak mudah diprediksi. Al hasil para manager
dan pembuat keputusan perlu lebih memahami kemana angin perusahaan bertiup,
karena setiap waktu dapat menentukan hidup matinya perusahaan.
Dengan kata lain mereka mesti harus mampu menganalisa
factor-faktor pemicu perubahan organisasi.
Faktor yang menyebabkan terjadinya perubahan organisasi ada
2. Dari dalam dan dari luar, internal / external. Faktor internal biasanya
disebabkan oleh pengelola organisasi. Karena adanya perubahan dari luar, maka
organisasi tersebut harus bisa mengimbangi dengan yang dari luar. Sedangkan yang
dari luar / external bisa dari lingkungan.
Pemicu Perubahan dari Lingkungan antara lain : Unsur – unsur
lingkungan perusahaan, Pasar yang dilayani perusahaan ( klien atau konsumen ), Pemasok,
Lembaga Pemerintah dan Parlemen, Asosiasi niaga, Pesaing, Lembaga keuangan, Pemasok
tenaga kerja, Tingkat pengangguran, Kondisi perekonomian, Kemajuan teknologi, Perkembangan
system komputer dan informasi, Perkembangan e-commerce dan penggunaan internet.
Lingkungan sebuah perusahaan juga mencakup faktor-faktor
pengaruh yang lebih luas lagi seperti: Globalisasi, Reformasi politik, Serikat
pekerja, Perubahan status perusahaan dari milik negara menjadi swasta atau
sebaliknya, Perubahan demografis dan struktur keluarga.
Dampaknya sendiri bisa dirasakan oleh oraganisasi itu atau
yang berdekatan dengan organisasi tersebut. Misalnya sekelompok preman pasar
mendirikan organisasi mereka sendiri. Lalu harga pasar menaik, dan para
pedagang pasar susah mencari laba. Para preman dapat uang dari para penjual
itu, namun karena para penjual tak mempunyai cukup uang maka dampaknya juga
akan terkena pada para preman pasar yang hanya bisa malak saja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar